- Pengertian
Power Suplay
Power suplay merupakan sebuah kotak yang merupakan tempat transformeter kontrol voltase dan kipas. Power supply unit adalah komponen komputer yang memasok listrik ke komponen lain dalam komputer. Power supply unit biasanya dirancang untuk mengkonversi arus linstrik bolak-balik (AC 220-240V) menjadi arus listrik DC tegangan rendah untuk dapat dikonsumsi oleh komponen internal komputer yang membutuhkan daya. - Gejala-gejala yang terjadi dan solusi apabila PS rusak atau tidak normal adalah :
Minggu, 26 Agustus 2012
Masalah Pada Power Supply
Secara
umum :
Gejala
:Setelah dihidupkan PC tidak bereaksi apa-apa, tidak ada tampilan di monitor,
tidak ada lampu indikator (led) yang menyala, kipas power supply tidak
berputar, lampu indikator pada monitor tidak menyala.Solusinya :
1. Memeriksalah apakah
kabel terhubung dengan benar dan steker terpasang dengan baik pada
soketnya,
2. Memeriksa apakah ada
tombol on/off dibelakang tepatnya dibelakang Power Supply sudah dalam posisi
On,
3. Jika sudah yakin
terpasang dengan benar tapi tetap tidak ada respon maka ganti kabel power dengan
kabel power yang kondisinya masih bagus.
4. Kemungkinan masalah
yang terjadi adalah tidak adanya tegangan listrik yang masuk, jadi kerusakan
mungkin kerusakan ada pada kabel power.
Gejala :Setelah
dihidupkan PC tidak bereaksi apa-apa, tidak ada tampilan di monitor, tidak ada
lampu indikator (led) yang menyala, kipas power supply tidak berputar, lampu
indikator pada monitor menyala.Solusinya:
1. Pertama melakukan
langkah seperti di atas, dan bila masih belum ada respon maka kemungkinan
terjadi kerusakan pada power supply.
2. Ganti power supply
dengan pemasangan yang hati-hati.
Secara
khusus bila di cek pada tegangan pada masing masing pin
Gejala :
·
Mati totalnya PS ( tidak ada tegangan
keluaran pada semua pin)Tegangan keluaran tidak setabil
·
Tegangan keluaran +12V lebih besar
·
Tegangan keluaran +12 V drop
·
Tidak ada keluaran tegangan +5V
·
Tidak ada signal tegangan pada power
good
Solusi permasalahan
·
Periksa keberadaan sumber
tegangan dari jala-jala, jika tidak ada (berarti kerusakan ada pada sumber
tegangan/mati perbaiki jala-jala/tunggu hingga hidup)
·
Bila ada sumber tegangan periksa kabel
power dan konektor dengan memakai multimeter. Jika putus sambung/ganti
dengan kabel yang masih baik.
·
Bila kabel masih baik periksa kipas
apakah berputar.
·
Selanjutnya cek semua pin tegangan
keluaran DC pada konektor, jika normal dan kipas tidak berputar periksa kabel
dan konektor kipas jika baik ganti kipas.
·
Jika tidak ada tegangan keluaran cek
saklar on/off pada power supply. Jika rusak ganti dengan yang baik.
·
Selanjutnya cek soldiran, jalur,
sambungan komponen, dan komponen elektronik (komponen aktif : Dioda, transistor
atau SCR dan komponen pasip : resistor, kapasitor, PTC, sekering). Jika ada
yang rusak ganti dengan yang baik.
·
Jika tegangan tidak stabil kemungkinan
kerusakan pada kondensator elektronik setelah dioda penyearah dari sumber
110/220V.
·
Jika Tegangan keluaran +12V naik/drop
kemungkinan kerusakan pada kondensator elektrolit pada jalur ini atau IC
regulator.
·
Jika Tegangan keluaran +5V tidak
ada kemungkinan kerusakan pada dioda penyearah atau kondensator elektrolit pada
jalur ini atau IC regulator.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar